Doa untuk anakku,
Keindahan besar yang pernah ku alami, adalah memandangi wajah anakku ketika tidur. Setiap orang tua pasti pernah merasakan keindahan ini. Sehingga terbata ku bumbungkan doa untuknya, sambil ku usap bilah-bilah rambunya.
Anakku,
Semoga kecintaanku padanya, tak melebihi kecintaanku pada-Mu, ya Allah.
Dengan kecintaan itu pula aku bermohon kepada-Mu ya Allah, agar Engkau pakaikanlah pada jiwa anakku jubah-jubah dan pakaian-pakaian dari cahayaMu. Jadikanlah harta terpendamku adalah keindahanMu yang memantul dalam rahasia cermin hatinya.
Ajarkanlah kepadanya kebijakan bathin. Jadikanlah pandangannya semata-mata melihat pada wajah ilahiyahMu yang berseri-seri. Berikan kepadanya pengetahuan tentang kebenaran yang tak tertulis dan tak bersuara, dan jadikanlah lidah bathinnya terus menerus menyebut namaMu. Letakkanlah dalam hatinya sebuah rahasia dari rahasiaMu, yang tak ada yang mengetahuinya melainkan Engkau. Jadikanlah tempat bersembunyi baginya di bawah kubahMu.
Anugerahkan kepadanya hidung yang mampu mencium wangi kecantikanMu dan mengikutinya. jadikanlah dia penerima pantulan seribu sifatMu. Genggamlah hati dan jiwanya dalam tanganMu.
Jadikanlah benih di dalam jiwanya (‘alam al-anfus) yang di-air-i oleh kebijakanMu. Jadikanlah kebijakanMu memancar dari hatinya ke lidahnya, dengan bahasa ruh suci sehingga membuka esensi spiritual yang tersembunyi, makna bathin melalui refleksi ilham, membuka rahasia alam bathin, dengan perisai keikhlasan dan kesucian hati.
Masukan dia ke perlindungan dan ke-kariban-anMu, dan berikanlah padanya rahmat dan hidayah yang belum pernah dilihat mata, belum pernah didengar telinga, dan belum pernah terbersit di dalam hati. Tempatkan dia di tempat yang tidak memiliki akhir dan tak memiliki awal bersamaMu.
Walaupun dengan tertatih dan terseok dalam meniti jalan menujuMu. Agar dia dapat berharap menjadi debu di bawah kakiMu.
Peringatan :pembaca mungkin merasa bahwa doa ini indah, tetapi sebaiknya jangan terburu-buru meniru. Ada beberapa hal yang terkait dengan jawabul doa (doa yang berjawab)
- Doa yang terbaik adalah doa yang berasal dari hati yang mengerti (tidak hanya mengikuti doa-doa orang saleh, tanpa mengetahui pengertian yang ada, pengertian yang dimaksud.
- Kesiapan orang tersebut manakala doa itu dijawab. Sungguhpun doa itu berisi sesuatu yang bersifat positif, belum tentu sang pendoa kuat menerima manakala doa itu berjawab
Berkonsultasilah terlebih dahulu kepada orang saleh, sebelum berdoa, agar doa yang disampaikan berkatagori ‘baik’ bagi tingkatan yang dimiliki.